Mixparlaytoto.com, Barcelona – Marc-André ter Stegen, kiper utama Barcelona, baru-baru ini menjadi sorotan publik akibat perceraiannya dengan Daniela Jehle. Isu ini semakin memanas ketika muncul rumor mengenai adanya orang ketiga dalam hubungan mereka. Ter Stegen, yang dikenal sebagai salah satu kiper terbaik di dunia, merasa sangat terganggu dengan berita yang beredar dan merasa perlu untuk memberikan klarifikasi.
Perceraian ter Stegen dengan Daniela Jehle menjadi berita hangat di media, terutama setelah munculnya rumor mengenai perselingkuhan. Media Spanyol, Catalunya Radio, melaporkan bahwa Jehle diduga memiliki hubungan dengan pelatih pribadi ter Stegen. Berita ini tentu saja mengejutkan banyak orang, termasuk ter Stegen sendiri. Ter Stegen merasa sangat marah dan kecewa dengan berita yang beredar. Ia mengungkapkan perasaannya melalui akun Instagram-nya, menegaskan bahwa tidak ada kebenaran dalam rumor tersebut. Ia menyebutkan bahwa berita yang disebarkan oleh Catalunya Radio dan 3Cat Group adalah informasi palsu yang merusak reputasi Daniela.
Dalam klarifikasinya, ter Stegen menegaskan bahwa perceraiannya dengan Daniela berlangsung dengan baik dan tidak ada pihak ketiga yang terlibat. Ia menyatakan bahwa mereka telah sepakat untuk berpisah secara baik-baik dan akan tetap menjaga hubungan yang baik demi anak mereka.
“Saya sangat terkejut dan kecewa dengan buruknya manajemen, kurangnya kepemimpinan, dan kontrol di Catalunya Radio & 3Cat Group. Mereka menyebarkan berita palsu dan melanggar hak pribadi.”
Isu perceraian dan rumor perselingkuhan ini tentu saja dapat mempengaruhi performa ter Stegen di lapangan. Sebagai seorang atlet profesional, fokus dan konsentrasi sangat penting untuk menjaga performa terbaik. Namun, tekanan dari media dan publik dapat menjadi beban tambahan.
Berita mengenai perceraian ter Stegen dan rumor perselingkuhan telah menarik perhatian banyak orang. Media sosial dipenuhi dengan berbagai komentar, baik yang mendukung maupun yang mengkritik. Beberapa penggemar menunjukkan solidaritas kepada ter Stegen, sementara yang lain menganggap bahwa isu ini adalah bagian dari kehidupan publik yang harus diterima oleh seorang atlet.